Pada soal tentang kalor, siswa mempelajari konsep dasar kalor sebagai bentuk energi yang dapat berpindah dari satu benda ke benda lain. Siswa perlu memahami bagaimana kalor memengaruhi perubahan suhu dan wujud benda, seperti saat air mendidih atau es mencair. Selain itu, siswa juga belajar mengenali satuan kalor, seperti joule (J) atau kalori (cal), serta cara menghitung jumlah kalor yang dibutuhkan atau dilepaskan suatu benda menggunakan rumus Q = m * c * T , di mana Q adalah kalor, m adalah massa, c adalah kalor jenis, dan Delta T adalah perubahan suhu.
Selain memahami konsep dasar, siswa juga perlu mempelajari peristiwa perpindahan kalor, yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi, serta bagaimana peristiwa ini terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, siswa dapat mengamati bagaimana panas berpindah melalui logam pada sendok yang diletakkan di dalam air panas (konduksi), atau bagaimana udara hangat naik saat memasak (konveksi). Dengan memahami kalor dan perpindahannya, siswa dapat mengaitkan ilmu yang dipelajari dengan kejadian di sekitar mereka, sehingga mampu memahami pentingnya konsep kalor dalam berbagai aspek kehidupan.